Pelaku penembakan Briptu Ruslan diduga kuat telah kabur ke luar Depok. Terkait hal itu, Polresta Depok pun mengaku telah melakukan koordinasi dengan sejumlah Polres yang ada di luar kota ini.
Hal itu disampaikan langsung oleh Kapolresta Depok Komisaris Besar Achmad Kartiko pada VIVAnews, Sabtu 14 September 2013. Hal itu dikatakannya berdasarkan petunjuk dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan keterangan para saksi.
"Jika dilihat dari hasil olah TKP dan keterangan saksi, pelaku kabur ke arah Kebayunan. Kemungkinan dari situ bisa ke Harjamukti yang tembus ke wilayah Jakarta Timur dan Bogor. Masih ada banyak kemungkinan. Yang jelas, kami duga pelaku sudah ke luar Depok," ucapnya.
Guna memburu si pelaku, Achmad Kartiko menegaskan pihaknya telah berkoordinasi dengan Polres jajaran Jakarta, Bogor hingga Bandung untuk menekan ruang gerak kawanan bandit ini.
"Kami sudah berkoordinasi dengan beberapa Polres di Jakarta, Bogor dan Bandung. Ini untuk mempersempit ruang geraknya. Saat ini, sudah empat saksi kami periksa selanjutnya masih dalam pengembangan," demikian Achmad Kartiko.
Briptu Ruslan ditembak saat tengah berada di area cuci steam motor di Jalan Pekapuran, Cimanggis Depok, Jumat malam. Saat itu, korban yang tengah menunggu motor Kawasaki Ninja-nya dicuci tiba-tiba dihampiri dua orang pelaku bertubuh gemuk dan berjaket merah.
Sebelum membawa kabur motor Ruslan, pelaku sempat mengintimidasi-nya dengan menyundutkan sebatang rokok ke tangan Ruslan. Tak terima kunci motornya dirampas, korban dan pelaku pun sempat terlibat duel sebelum akhirnya korban ambruk karena ditembus peluru di bagian paha kiri. (adi)
Hal itu disampaikan langsung oleh Kapolresta Depok Komisaris Besar Achmad Kartiko pada VIVAnews, Sabtu 14 September 2013. Hal itu dikatakannya berdasarkan petunjuk dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan keterangan para saksi.
"Jika dilihat dari hasil olah TKP dan keterangan saksi, pelaku kabur ke arah Kebayunan. Kemungkinan dari situ bisa ke Harjamukti yang tembus ke wilayah Jakarta Timur dan Bogor. Masih ada banyak kemungkinan. Yang jelas, kami duga pelaku sudah ke luar Depok," ucapnya.
Guna memburu si pelaku, Achmad Kartiko menegaskan pihaknya telah berkoordinasi dengan Polres jajaran Jakarta, Bogor hingga Bandung untuk menekan ruang gerak kawanan bandit ini.
"Kami sudah berkoordinasi dengan beberapa Polres di Jakarta, Bogor dan Bandung. Ini untuk mempersempit ruang geraknya. Saat ini, sudah empat saksi kami periksa selanjutnya masih dalam pengembangan," demikian Achmad Kartiko.
Briptu Ruslan ditembak saat tengah berada di area cuci steam motor di Jalan Pekapuran, Cimanggis Depok, Jumat malam. Saat itu, korban yang tengah menunggu motor Kawasaki Ninja-nya dicuci tiba-tiba dihampiri dua orang pelaku bertubuh gemuk dan berjaket merah.
Sebelum membawa kabur motor Ruslan, pelaku sempat mengintimidasi-nya dengan menyundutkan sebatang rokok ke tangan Ruslan. Tak terima kunci motornya dirampas, korban dan pelaku pun sempat terlibat duel sebelum akhirnya korban ambruk karena ditembus peluru di bagian paha kiri. (adi)